Direktorat Bea dan Cukai menjadi viral perbincangan netizen di media sosial karena memuat peraturan yang dinilai sangat bermasalah bagi masyarakat. Tak heran jika sosok Direktur Jenderal Bea Cukai (Dirjen) Askolani langsung menjadi sorotan publik.
Bahkan, nilai aset Askolani baru-baru ini beredar di media sosial. Kekayaan bersihnya diperkirakan mencapai Rp 51,8 miliar. Pesan ini diunggah oleh seorang netizen yang memiliki akun Twitter @***mit_is_back.
“Orang ini sepertinya pekerja keras. “Kekayaan Bapak luar biasa sekali pak, sehingga meningkatkan citra bea dan cukai serta memberikan pengaruh uang sewa 100 juta,” demikian cuitan warganet pada keterangan video.
Postingan tersebut diikuti dengan baik dan dilihat oleh lebih dari 102.000 akun Twitter dan juga dipenuhi berbagai komentar dari netizen. Ada netizen yang marah, ada juga yang tak heran lagi pejabat negara seperti Askolani punya aset tinggi.
“Gila, gimana kalau hanya bergantung pada gaji,” kata @daeng ***
“Saya sering bilang: bea dan cukai adalah gudang tempat Anda menerima suap dan mengimpor dan mengekspor barang yang membutuhkan semua uang Anda,” kata akun @barater***
“Penjahat berseragam seperti kata orang,” kata @ohmy***
“Saya tidak takut memberi makan anak-anak yang menggunakan uang ilegal,” kata @beer***