Bekasi – Kabupaten Bekasi dihebohkan setelah video seorang perempuan tergeletak tewas akibat kekerasan geng motor viral di media sosial. Setelah diselidiki, wanita penderita SD tersebut menjadi korban kecelakaan lalu lintas.
Hal ini dibenarkan petugas polisi usai menyelidiki Cabang Kriminal (CRI). Terjadi pada Minggu (12/5/2024) sekitar pukul 03.30 WIB di Jalan Raya Pilar Sukatani, Desa Karang Sentosa, Kecamatan Karanghapi, Kabupaten Bekasi.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Bekasi, Kompol Nopta History Sozan membenarkan, wanita yang berlumuran darah di tengah jalan itu merupakan korban kecelakaan lalu lintas.
Saat itu korban yang mengendarai sepeda motor matic bernomor polisi B4565 FDH bertabrakan dengan tiga orang anak yang mengendarai sepeda motor di sisi kanan.
MS mengendarai sepeda motor FTQ 4311 bersama PG dan SR di Jalan Raya Pilar Sukatani dari arah utara ke selatan. Ketika kami sampai di Krimea, jalurnya adalah jalur kanan yang berlawanan arah dengan SD; Minggu (12/5/2024) Nopta dalam keterangan tertulisnya mengatakan, kedua kendaraan tersebut merupakan sepeda motor hingga bertabrakan.
Nopta mengatakan SD tewas di tempat akibat kecelakaan adu banteng. Sementara itu, tiga pemuda mengalami luka-luka.
Ia mengatakan, almarhum SD dibunuh oleh SK.
Terpisah, Dirjen Polres Sikarang Utara Kompol Samsono mengatakan, pihaknya sedang menyelidiki ketiga anak penyebab meninggalnya SD karena ugal-ugalan mengendarai sepeda motor. Hasil pemeriksaan sementara, ketiga anak tersebut diduga berkelahi.
“Mereka bukan penjahat, ketiga anak yang mengemudikan mobil itu adalah kelompok yang kemungkinan terlibat perkelahian. “Sejauh ini kami sedang menyelidiki semua anak tersebut,” kata Samsono.
