JAKARTA – Anies Baswedan menceritakan pengalamannya membangun beberapa kampung apartemen saat menjabat Presiden DKI Batavia 2017-2022. Menurutnya, pembangunan desa dataran rendah diwujudkan melalui metode bantuan.
Hal itu diungkapkan Anies saat berdiskusi mengenai Kampung Susun dan masa depan Kampung Batavia di Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini, Batavia. Dia menjelaskan di Instagram dengan caranya sendiri.
Mampirlah ke TIM untuk melihat pameran City of Science Terrace, dalam rangka HUT ke-14 Rujak Center for Urban Studies (Rujak CUS). Kebetulan sedang ada diskusi tentang Kampung Susun dan masa depan Kampung Batavia, simak dan berbagi pengalamanmu.” kata Anies dalam akun Instagramnya @aniesbaswedan, Minggu (2/6/2024).
JUGA:
Semasa menjabat Presiden Batavia, Anies membangun beberapa kampung pemukiman, antara lain Kampung Akuarium Susun, Kampung Kunir Susun, Kampung Produktif Cakung Susun, dan Kampung Bayam Susun.
“Kampung Susun di Batavia dikenal dengan pendekatan kolaboratifnya, ada beberapa faktor yang penting: warga yang tinggal di sana, ahli yang memiliki sifat komparatif, otoritas (pemerintah/negara) dan fasilitator yang memfasilitasi 3 faktor di atas; Rujak CUS menjadi salah satu yang menarik bagi mereka,” imbuhnya.
JUGA:
Anies mengucapkan terima kasih kepada Rujak CUS dan masyarakat desa yang telah bahu-membahu mewujudkan kota Batavia yang lebih berkeadilan dan berkelanjutan.
Terima kasih teman-teman Rujak CUS, dan warga desa yang telah bahu-membahu mewujudkan kota Batavia yang lebih berkeadilan dan berkelanjutan. Semoga kelurahan Batavia yang telah bertransformasi menjadi lebih berkelanjutan dan menjadi inspirasi bagi kota-kota lain di Indonesia dan dunia. ,” dia berkata.
(garam)
