JAKARTA – Lima pelaku perampokan Satrio Mukhti (18), calon anggota polisi negara (chasis) berhasil ditangkap di Jalan Arjuna, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Lima kelompok perampok bersenjata ini mempunyai peran yang berbeda-beda.
Direktur Humas Polda Metro Jaya, Kompol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, ada tiga orang yang bertanggung jawab atas kejadian tersebut. Semua orang berperan sebagai penunggang kuda yang membunuh para korban.
“Mereka ahli kejahatan kekerasan, ahli 365 (pencurian). Ada yang main komedi, ada yang berprofesi sebagai kapten, dan ada yang berprofesi sebagai sutradara,” kata Ade, Kamis (16/5). . ). /2024).
BACA JUGA:
Sementara dua pelaku lainnya didakwa menerima uang untuk melakukan kejahatan tersebut. Keduanya memperdagangkan dan membeli barang curian tersebut dengan sasis milik pejabat non-pemerintah.
“Jadi, apa pekerjaan dua orang lainnya?”
Seperti diketahui, Satrio Mukhti yang bukan anggota Polri diculik hingga jarinya patah. Peristiwa tersebut terjadi di Kebon Jeruk pada Sabtu 11 Mei 2024 sekitar pukul 05.00 WIB.
(doa)
