Kacau! Anak SYL Disebut Turut Usulkan Nama untuk Jabatan Tertentu di Kementan

JAKARTA. Kamal Redando, putra mantan Menteri Pertanian (Mentan) Sohar Yasin Lampu (SYL), juga disebut-sebut telah mengusulkan nama-nama untuk mengisi beberapa posisi di Kementerian Pertanian (Mentan).

Hal itu diungkapkan Zulkifli, mantan Plt Kepala Direktorat Jenderal dan Bagian Pengadaan Kementerian Pertanian yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum untuk bersaksi dalam kasus dugaan berpuas diri dan pemerasan yang dilakukan SYL di Kabupaten Tapkur. Pengadilan, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2024).

Awalnya, Hakim Rianto Adam Ponto menegaskan, pertanyaan JPU adalah seputar pekerjaan Kamal. Zulkifli pun menjawab, anak SYL bekerja di Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Salsil).

Belakangan, Ponto juga membenarkan peran Kamal dalam merekomendasikan nama-nama untuk mengisi jabatan di Kementerian Pertanian. Pontoh pun mempertanyakan apakah usulan itu diterima meski Kamal bukan bagian dari Kementerian Pertanian.

“Terus kalau saya tidak salah dengar, dia juga mengusulkan nama-nama beberapa posisi di kementerian.. jadi tadi Anda bilang itu sudah dibahas, kenapa tidak ditolak dari awal? untuk menjawab,” Pontoh bertanya kepada pengadilan.

“Bagus sekali, Yang Mulia,” jawab Zülkifli.

Pontoh pun mengulangi pertanyaannya agar nama yang diusulkan Kamal diterima. Padahal Kamal bukan bagian dari Kementerian Pertanian.

“Kenapa harus berdebat, menerima, dan berdebat? Kalaupun itu usulan orang, itu kan pendapat orang lain,” kata Ponto.

“Iya melalui mosi, izin lapor, Yang Mulia, izin untuk menjelaskan, hal ini sudah kami laporkan kepada Sekjen sebagai atasan dan pimpinan kami,” kata Zulkifli.

“Nah, pertama-tama kamu tahu Kakak Dando melamarnya? Tahukah kamu kalau Kakak Dando melamarnya?” tanya Ponto.

“Yah, saya tidak pernah tahu,” kata Zulkifli.

“Apakah Anda mengusulkan kepada Sekjen nama-nama yang disebutkan Dando?” tanya Ponto.

“Ya,” jawab Zülkifli.

Ponto kembali mempertanyakan mengapa nama yang diajukan Kamal Redando masih dibicarakan. Menanggapi hal tersebut, Zülkifli mengatakan jika nama yang diajukan memenuhi syarat, maka akan tetap dibahas.

“Sehingga seluruh pegawai yang masuk dalam daftar rekomendasi untuk dibahas, apabila memenuhi syarat, maka akan diikutsertakan dalam pembahasan, Yang Mulia,” kata Zulkifli.

“Kalaupun dari orang lain, siapa yang tidak berada di Kementerian Kebijakan Agraria?” tanya Ponto.

“Yang saya pahami, saya juga tahu, Sekjen sebagai atasan kami, kami sudah komunikasikan bahwa kami juga tahu dan itu masuk dalam daftar yang dibahas tim,” kata Zülkifli.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *