JAKARTA – Libur tahun 2024 akan menjadi peluang penjualan terbaik bagi para pebisnis. Butik Rolupat Batik milik pembawa acara TV Henny Kristiningsih tidak mengizinkan hal tersebut.
Henny adalah seorang pengusaha kawakan yang sukses membawa puluhan UKM menuju internasionalisasi. Di bawah kepemimpinan Henny, UKM batik di berbagai daerah di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur mampu menyediakan produk batik berstandar ekspor.
Tidak hanya ekspor, pasar lokal juga menjadi segmen penjualan. Hal ini tercermin pada peringatan Idul Adha 1445 H.
Selain aktif mengikuti berbagai pameran, Henny Rolupati fokus pada penjualan di platform digital.
Platform target dibagi menjadi dua. Pertama, platform e-commerce seperti Shoppe dan Tokopedia. Kedua, media sosial seperti Instagram dan TikTok. “Kami berdagang secara langsung,” katanya.
Kepedulian terhadap kebudayaan nasional
Peran aktif Heni dalam “kebangkitan” MCOC di pelosok Pulau Jawa bukan tanpa alasan. Ia sangat ingin melestarikan budaya Indonesia. “Saya peduli dengan budaya, khususnya batik,” ujarnya kepada newfictionwriters.com.
Batik sebenarnya bukan hal baru bagi Henny. Ia dibesarkan di keluarga pembatik di Solo, Jawa Tengah. Meskipun mempunyai potensi yang besar, sungguh menggembirakan melihat aktor-aktor ICC berada di daerah-daerah yang kurang berkembang.
Karya mulia tersebut ia mulai sejak tahun 2018 saat Butik Batik Rolupat didirikan. Tepat setelah pembuatannya, pekerjaannya terganggu oleh Covid-19.
Itu tidak berhenti di situ. Henny justru mengolah batik menjadi topeng, serta aksesoris lain seperti syal dan tempat kain.
Kemudian merambah ke pasar global di Australia, Hong Kong, China, dan Eropa. “Bule sangat menyukai batik. Batik terlihat kasual dengan celana jeans,” ujarnya.
Henny, nasabah Bank BRI Rawamangun Jakarta Timur, memanfaatkan fasilitas KUR BRI dan kemudian menjadi nasabah pilihan.
BRI menyebut Bank ini identik dengan UKM karena sangat mendukung UKM. “Bank BRI punya solusi untuk UKM,” ujarnya.
Kini Henny mampu membawa produk batiknya ke kancah dunia. Henny bertekad untuk terus memperbaiki dan meningkatkan kualitas produknya agar budaya tersebut tidak hilang ditelan zaman.
Bank BRI secara konsisten menyasar UKM sebagai bisnis intinya. Strategi Bisnis Mikro BRI 2024 akan fokus pada pemberdayaan sebelum pembiayaan.
BRI sebagai bank yang berkomitmen terhadap UMKM memiliki kerangka pemberdayaan inti, integrasi hingga interkoneksi.
Sesuai perintah pemerintah, Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengatakan program KUR bertujuan untuk memperluas dan memperluas pembiayaan bagi usaha produktif.
“Program KUR bertujuan untuk meningkatkan daya saing usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM),” ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (16/4/2024).
Hal ini juga merangsang pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.
