Persaingan ke Tim Pabrikan Ducati Makin Sengit, Jorge Martin Pasrah dengan Masa Depannya di MotoGP

AUSTIN – Jorge Martin mengaku sudah mengurungkan ambisinya memperkuat tim pabrikan Ducati. Menurutnya, Ducati paling layak memutuskan siapa yang akan menjadi tandem Francesco Bagnaia di MotoGP 2025.

Seperti diketahui, Jorge Martin sudah lama berambisi menjadi pebalap pabrikan untuk MotoGP 2025. Meski memprioritaskan Ducati, ia mengaku akan mencari peluang lain bersama tim pabrikan lain.

Jorge Martin dikabarkan akan bergabung dengan Aprilia Racing. Pasalnya sang Martinator – sapaan akrab Jorge Martin – bisa menggantikan Aleix Espargaro yang dikabarkan bakal pensiun dari MotoGP.

Jorge Martin pun mengaku ingin semakin meningkatkan karier MotoGP dengan bergabung di tim pabrikan. Namun, ia tidak bisa begitu saja menjadi pembalap tim pabrikan, karena bukan dia yang mengambil keputusan.

“Jelas kami mencoba untuk melanjutkan. Ini adalah sesuatu yang saya tidak bisa kendalikan,” Motosan mengutip Jorge Martin, Jumat (12/04/2024).

Pembalap asal Spanyol itu pun mengaku sudah menyerah dengan masa depannya. Jorge Martin pun mengatakan bahwa Ducati akan menjadi penentu apakah dirinya layak menjadi tandem Francesco Bagnaia musim depan.

“Kami sudah menyerahkan segalanya. Sekarang Ducati akan memutuskan apa yang harus dilakukan dan kita lihat saja nanti,” tutupnya.

Kontrak Jorge Martin bersama Prima Pramac Racing akan habis pada akhir MotoGP 2024. Sementara itu, tim satelit Ducati menyebut masa depan Jorge Martin di Prima Pramac Racing sudah final dan sebaiknya pindah ke tim pabrikan.

Sedangkan Jorge Martin berpeluang menjadi pebalap pabrikan. Pasalnya, ia saat ini memimpin klasemen MotoGP 2024 dengan perolehan 60 poin dan meraih satu kemenangan dan dua podium.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *