Ramai Kabar Pertalite Diganti Pertamax Green, Begini Penjelasan Pertamina

JAKARTA – Kabar bahan bakar Pertalite (RON 90) akan digantikan Pertamax Green beredar belakangan ini. Beberapa SPBU juga sudah mulai menjual Pertamax Green 95.

Meski demikian, PT Pertamina Patra Niaga, anak usaha PT Pertamina (Persero), menegaskan akan tetap menyalurkan Pertalite ke masyarakat. Pertalite disalurkan sesuai kuota tahun 2024 yang ditetapkan pemerintah.

Sekretaris Perusahaan Pertamina Patra Niaga Irto Ginting menegaskan, sesuai Peraturan Menteri ESDM Nomor 37.K/HK.02/MEM.M/2022, Pertalite merupakan jenis bahan bakar khusus untuk distribusi (JBKP). Perubahan distribusi harus dilakukan melalui kebijakan pemerintah.

“Sampai saat ini kami masih mendistribusikan Pertalit di seluruh wilayah sesuai tugas yang diberikan pemerintah. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir,” tegas Irto dalam keterangannya, Rabu (5/8/2024).

Dulu banyak perbincangan tentang penggantian Pertalite dengan BBM dengan Pertamax Green, campuran bioetanol. Bahan bakar yang dicampur dengan bioetanol disebut lebih ramah lingkungan. Pemerintah juga sedang mengkaji pengalihan subsidi dari Pertalit ke bahan bakar baru.

Irto menegaskan, Pertamina Patra Niaga sebagai pihak yang bertugas menyalurkan BBM bersubsidi wajib mengikuti dan melaksanakan segala kebijakan yang ditetapkan pemerintah.

“Pada dasarnya kami mengikuti dan melaksanakan seluruh kebijakan pemerintah,” jelas Irto.

Hingga April 2024, realisasi pemasaran Pertalite secara nasional sebesar 9,9 juta kiloliter (KL) dari total kuota Pertalite tahun 2024 yang ditetapkan Badan Pengatur Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) sebesar 31,7 juta KL.

Irto menambahkan, Pertamina Patra Niaga juga menggalakkan digitalisasi penyaluran BBM bersubsidi melalui Program Subsidi Sesuai. Program ini merupakan upaya Pertamina untuk menjamin transparansi alokasi bahan bakar bersubsidi.

“Melalui digitalisasi, pendistribusian BBM diskon dapat dipantau secara real time dan kemungkinan terjadinya kecurangan di lapangan dapat dihindari,” ujarnya.

Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communications Pertamina, juga mengatakan komitmen Pertamina dalam menyalurkan bahan bakar Pertalite sejalan dengan upaya Pertamina dalam menjaga ketahanan energi nasional.

“Dengan hadirnya BBM bersubsidi, Pertamina berharap dapat menjaga pasokan energi masyarakat sekaligus menjaga perekonomian negara,” kata Fadjar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *